Mengapa Pengembangan Infrastruktur Internet yang Merata di Indonesia Penting untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Digital?

budisantoza
3 Min Read
Mengapa Pengembangan Infrastruktur Internet yang Merata di Indonesia Penting untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Digital?

Pada era digital ini, internet telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita sehari-hari. Di Indonesia, perkembangan internet tidak hanya meningkat secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir, tetapi juga mengubah cara kita bekerja, berkomunikasi, dan mengakses informasi.

Pada awalnya, akses internet di Indonesia terbatas dan mahal. Namun, dengan berjalannya waktu, infrastruktur internet telah berkembang pesat. Seiring dengan peluncuran satelit komunikasi dan kabel serat optik, internet sekarang bisa diakses dengan cepat dan terjangkau oleh banyak orang di berbagai wilayah Indonesia.

Kementerian Kominfo telah melakukan penggelaran jaringan kabel serat optik lebih dari 359 ribu kilometer baik di darat dan di laut Indonesia, termasuk jaringan Palapa Ring sepanjang 12.300 kilometer. Dengan percepatan pembangunan jaringan TIK itu, pemerintah berharap pemanfaatan teknologi digital oleh publik akan meningkat dan menjangkau seluruh pelosok tanah air.

Pembangunan dan pemerataan infrastruktur digital penting bagi pertumbuhan ekonomi digital baik dalam skala makro untuk pemerintah maupun skala mikro untuk masing-masing bidang ekonomi dan bisnis. Menurut riset dari Google, Bain & Company, pertumbuhan ekonomi digital Indonesia mencapai 49% secara YoY pada tahun 2021.

Namun sayangnya, pertumbuhan ini diperkirakan tetap berpusat di Pulau Jawa. Dengan pembangunan fasilitas digital secara merata di seluruh Indonesia, diharapkan jumlah pengusaha online tidak hanya berpusat di Jawa, tetapi semakin banyak masyarakat Indonesia timur yang bisa berjualan online.

Nilai ekonomi digital Indonesia pada tahun 2022 sebesar USD 77 miliar atau tumbuh 22% (yoy) dan diprediksi akan meningkat hampir 2 kali lipat hingga USD 130 miliar pada tahun 2025. E-commerce merupakan sektor penyumbang ekonomi digital terbesar di Indonesia pada 2023. Nilai transaksi bruto atau gross merchandise value (GMV) ekonomi digital Indonesia pada sektor e-commerce diperkirakan mencapai US$62 miliar pada 2023.

Sebagai negara kepulauan, tidak mudah untuk bisa merengkuh angka 80.9 persen penetrasi internet. Kerja keras seluruh pemangku kepentingan untuk bersama-sama mengakselerasi jumlah pengguna internet patut diapresiasi. Dengan demikian, nantinya jumlah pengguna internet di Indonesia pun akan mengalami peningkatan.

Seluruh pemangku kepentingan perlu mempersiapkan daya saing sumber daya manusia-nya (SDM). Jadi ketika seluruh usaha infrastruktur rampung, pemberdayaan SDM pun diharapkan tidak lagi gagap teknologi. Maka, dibutuhkan proses pembangunan dalam bentuk pendidikan teknis yang tepat-guna bagi calon tenaga-kerja era digital yang mampu bersaing serta adaptif terhadap kebutuhan teknologi yang terus berkembang seiring pesatnya inovasi teknologi di era digital.

Dengan kata lain, pembangunan infrastruktur digital yang merata di Indonesia bukan hanya penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital, tetapi juga penting untuk pemerataan ekonomi, keamanan ekonomi, penyerapan tenaga kerja, meningkatkan pendapatan negara, dan kelancaran supply chain di Indonesia.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pengembangan infrastruktur internet yang merata di Indonesia sangat penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital. Dengan infrastruktur yang memadai, akses internet yang lebih luas, dan peningkatan kualitas jaringan, kita dapat membuka jalan menuju kemajuan dan kesejahteraan yang lebih merata.

Share This Article