Mimpi memiliki rumah sendiri seringkali menjadi impian yang sulit diwujudkan, terutama bagi para pekerja pabrik yang memiliki penghasilan terbatas. Namun, kini mimpi tersebut bukan lagi sekedar angan-angan. Berkat program subsidi perumahan dari pemerintah, mimpi memiliki rumah kini bisa menjadi kenyataan.
Pemerintah Indonesia telah meluncurkan berbagai program untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah memiliki rumah sendiri. Salah satunya adalah program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera). Program ini wajib diikuti oleh setiap pekerja, termasuk pegawai negeri sipil (PNS), karyawan swasta, dan pekerja mandiri.
Program Tapera ini diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2024 tentang Perubahan Atas PP Nomor 25 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Tapera. Dalam program ini, pekerja yang menerima gaji atau upah harus didaftarkan sebagai peserta oleh pemberi kerja kepada Badan Pengelola (BP) Tapera.
Program Tapera ini bekerja dengan cara memotong gaji para pekerja, termasuk pekerja mandiri, sebesar 3 persen per bulan sebagai iuran peserta Tapera. Besaran itu dibayarkan dengan perincian 0,5 persen oleh pemberi kerja dan 2,5 persen ditanggung oleh pekerja.
Dana yang terkumpul kemudian dapat dimanfaatkan peserta untuk pembiayaan perumahan dan/atau dikembalikan pokok simpanan sekaligus hasil pemupukannya setelah kepesertaan berakhir. Dengan demikian, program ini tidak hanya membantu pekerja memiliki rumah, tetapi juga membantu mereka menabung untuk masa depan.
Untuk mendapatkan subsidi perumahan, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Pertama, peserta harus Warga Negara Indonesia (WNI) dan sudah menikah atau berumur minimal 21 tahun. Kedua, peserta belum pernah memiliki properti atau menerima subsidi pemerintah untuk kepemilikan rumah sebelumnya. Ketiga, peserta harus memiliki pekerjaan tetap minimal 1 tahun.
Program subsidi perumahan seperti Tapera ini merupakan langkah positif dari pemerintah dalam membantu masyarakat berpenghasilan rendah memiliki rumah sendiri. Dengan adanya program ini, mimpi memiliki rumah bukan lagi sekedar angan-angan, tetapi bisa menjadi kenyataan. Bagi para pekerja pabrik, ini tentu menjadi kabar baik dan kado istimewa yang sangat berarti.
