Seiring dengan perkembangan zaman, konsep kepemilikan rumah di Indonesia mengalami transformasi yang signifikan. Salah satu inisiatif paling menonjol dalam hal ini adalah program Tapera. Tapera, atau Tabungan Perumahan Rakyat, adalah sebuah program yang dirancang untuk membantu Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) memiliki rumah yang layak dan terjangkau.
Visi Tapera
Visi utama dari Tapera adalah mewujudkan kepemilikan rumah yang layak dan terjangkau bagi peserta MBR melalui pembiayaan dana murah berkelanjutan berlandaskan gotong royong. Ini adalah visi yang sangat penting, mengingat bahwa banyak MBR di Indonesia masih kesulitan memiliki rumah yang layak.
Program Rumah Tapera
Salah satu cara Tapera mewujudkan visi ini adalah melalui program “Rumah Tapera”. Rumah Tapera dibangun dengan sistem kontrol Close Loop yang mengubah Supply Driven menjadi Demand Driven. Dengan kata lain, pembangunan rumah didasarkan pada permintaan yang ada, bukan berdasarkan penawaran yang ada.
Menciptakan Ekosistem yang Ideal
Tujuan dari Rumah Tapera adalah menciptakan ekosistem yang berkesinambungan antara BP Tapera dengan para Pengembang dan bank penyalur. Dengan pembangunan rumah oleh Pengembang yang memenuhi demand dari MBR, diharapkan tingkat keterhunian rumah bisa meningkat. Ini karena rumah yang dibangun tepat sasaran dan kualitas sesuai dengan spesifikasi, luas, lokasi dan bangunan rumah yang memperhatikan kebijakan di bidang perumahan dan kawasan permukiman.
Manfaat bagi Pengembang
Pengembang yang membangun Rumah Tapera mendapatkan berbagai manfaat. Salah satunya adalah akses ke data demand yang terdiri dari lokasi kebutuhan, profiling dan preferensi rumah MBR. Selain itu, pengembang juga mendapatkan akses ke modal kerja yang bersumber dari dana yang dikelola oleh BP Tapera.
Dengan adanya Tapera, diharapkan angka kepemilikan rumah di Indonesia akan naik drastis. Setiap keluarga diharapkan bisa memiliki hunian yang layak dan nyaman. Dengan demikian, Tapera bukan hanya membantu masyarakat memiliki rumah, tetapi juga berkontribusi dalam transformasi pasar tanah di Indonesia.
Dengan demikian, Tapera bukan hanya sebuah program, tetapi sebuah revolusi dalam cara kita memandang dan mengelola kepemilikan rumah. Ini adalah langkah besar menuju era baru kepemilikan rumah dan transformasi pasar tanah di Indonesia.
